SOLOK KOTA - Berdasar laporan RSUD M. Natsir, kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Solok kembali bertambah satu orang, yakni perempuan berinisial SRF usia 25 tahun, dokter RSUD M Natsir, warga Jalan Tunas Bangsa Kelurahan Nan Balimo yang merupakan kontak erat pasien 221. Dengan penambahan tersebut, total jumlah kasus hari ini sebanyak 224 orang.
Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Kota Solok Drs.H.Syaiful A, M.Si selaku Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solok melalui Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Kabag Prokomp) Setda Kota Solok Nurzal Gustim, S.STP, M.Si, Senin, 19 Oktober 2020. Dikatakannya, saat ini pssien menjalani isolasi mandiri.
Dengan demikian, dijelaskannya perkembangan komposisi data kasus di Kota Solok, total kasus 224 orang, sembuh 172 orang, menjalani isolasi Posko Banda Panduang 6 orang, isolasi mandiri 40 orang, dirawat di RSUD M. Natsir 2 orang, dirawat di RSUP M.Djamil 1 orang, dan meninggal dunia 3 orang.
Selain itu, disebutkan Kabag Prokomp Setda Kota Solok, bahwasanya saat ini telah mulai diterapkannya Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor 6 tahun 2020 tentang Adaptasi Kebiasaan Baru Pencegahan dan Pengendalian COVID-19.
“Oleh karena itu, atas nama Pemerintah Daerah dan Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solok kami mengimbau kita semua untuk betul-betul mentaati dan menerapkan protokol kesehatan dalam menjalani setiap aktivitas sehari-hari, ” ujarnya.
Ditambahkannya lagi, melihat perkembangan kasus yang setiap waktu tetap mengalami penambahan, dan kecenderungan memiliki riwayat perjalanan dari daerah terjangkit, untuk itu, dia meminta masyarakat agar dalam melaksanakan seluruh aktivitas di luar untuk disiplin menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. (Amel)