BUKITTINGGI--Menyikapi musibah kebakaran yang terjadi di Pasar Bawah Bukittnggi, Pemerintah kota Bukittinggi merespon dengan cepat bagaimana bisa memberikan solusi guna menyelamatkan tempat berjualan para pedagang yang saat ini sedang tertimpa kemalangan.
Saat ini Pemerintah beserta masyarakat saling bahu membahu bergotong royong membersihkan area lokasi yang terdampak kebakaran dari pagi hingga tengah malam.
Baca juga:
TPI Covid-19 Kota Solok Kunjungi Pekanbaru
|
Sekretaris DPC Kota Bukittinggi, Reki Afrino mengatakan, ia dapat arahan dari ketua DPC Gerindra Pk Haji Erman Safar untuk DPC bergerak dalam wujud kerja nyata ditengah-tengah masyarakat terkait dengan musibahyang terjadi di Pasar Bawah kemarin, Minggu, 12 September 2021.
Bertepatan dengan masyarakat Goro dengan Pemko Bukittinggi Pasar Bawah, kami dari DPC Gerindra yang pertama, turut ber belasungkawa dan turut merasa prihatin atas musibah yang ditimpa oleh masyarakat kita khususnya yang di terdampak.
"Siang ini kami memberikan bantuan atau makan siang ada sebanyak 200 bungkus nasi itu wujud dari subangsih DPC Gerindra untuk masyarakat kita yang terkena musibah kebakaran, " ujar Reki.
Ia menambahkan, semoga saja masyarakat yang terkena musibah ini bisa sedikitnya terbantu.
"Segala sesuatu datang dari Allah tentu kembali lagi ke Allah, pesan dari kami masyarakat bisa bersabar, ikhlas menerima ini dan kami dari Gerindra yang juga Ketua DPC Gerindra dan juga Walikota Bukittinggi sudah mengontak salah satu anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra yang juga ketua DPD Gerindra Sumatera-Barat Bapak Ander Rosiade untuk menyampaikan ke Mentri PUPR bagaimana tindak lanjutnya kedepan nanti.
Menurut Reki, masyarakat tidak usah kuatir setelah ini Pemerintah akan cepat bergerak untuk bisa mencarikan solusi dan pedagang supaya bisa berdagang kembali.
"Solusi dari Pemerintah atau dari Walikota sudah ada dan sudah disepakati dengan masyarakat bahwasanya dua opsi yang dipilih kemarin yaitu direlokasi atau dipilih diperbaiki dalam beberapa minggu nanti pedagang sudah bisa menempati dan bisa kembali berjualan disana, " tutup Reki(linda).