Amelia Rizky
SOLOK KOTA - Kodim 0309/Solok dan Polres Solok Kota mengerahkan personel sebanyak kurang lebih 200 orang guna menyukseskan pelaksanaan vaksinasi di wilayah hukum Polres Solok Kota, Sabtu, 26 Juni 2021.
Vaksinasi ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia dalam rangka menyukseskan program “Serbuan Vaksinasi Nasional TNI-Polri, Sehari Satu Juta Orang”, yang dicanangkan Presiden sekaligus untuk menyambut hari ulang tahun (HUT) ke-75 Bhayangkara, yang tepatnya diperingati pada 1 Juli mendatang.
Menurut keterangan Dandim 0309/Solok Letkol Arm Reno Triambodo, S.Sos, M.I.Pol, personil Kodim dan Polres itu diterjunkan untuk untuk mengajak, menghimbau serta membawa masyarakat untuk ikut melaksanakan vaksinasi.
“Sesuai dengan perintah Presiden bahwa pada tanggal 26 juni ini, dilaksanakan vaksinasi secara serentak di seluruh Indonesia, khususnya di Kota Solok ini kita laksanakan di GOR Tanjung Paku Kecamatan Tanjung Harapan kota Solok Sumatera Barat. Vaksinasi ini terlaksana berkat partisipasi 3 Puskesmas serta Dinas Kesehatan Kota Solok. Kemudian Babinsa dan Bhabinkamtibmas bertugas untuk mengajak dan membawa masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi, ” terang Dandim.
“Kegiatan vaksinasi ini sebenarnya telah kita laksanakan dari 2 hari sebelumnya, tapi karena hari ini Bapak Presiden mengintruksikan untuk melaksanakan secara serentak, maka kita masifkan hari ini, ” imbuhnya.
Lebih jauh dijelaskan Dandim 0309/Solok, pelaksanaan vaksinasi tidak berhenti sampai hari ini saja, melainkan akan dilaksanakan terus sampai target dari Dinas Kesehatan tercapai, dengan jadwal dan lokasi yang telah ditentukan oleh pihak terkait.
Selain itu, untuk mencegah penyebaran covid 19 Dandim juga mengingatkan kepada masyarakat untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan, dengan menerapkan 5 M M (Memakai masker, Mencuci tangan secara rutin, dan Menjaga jarak, Menghindari kerumunan dan Mengurangi mobilitas orang), dan 3 T (testing, tracing, dan treatment).
“Kesadaran masyarakat sangat dibutuhkan, melihat tingginya angka perkembangan kasus di Indonesia maupun Sumatera Barat cukup tingg. Kemarin saja kalau tidak salah sebanyak kurang lebih 300 orang positif Covid-19 di Sumatera Barat. Ini sebenarnya warning bagi kita semua, bahwa Covid ini tidak bisa kita anggap sepele dan harus ada langkah-langkah konkrit untuk menghindari dan membentengi diri dari ancaman penyebarannya, salah satunya dengan cara vaksinasi ini, ” ujar Letkol Arm Reno Triambodo.
Akan tetapi, meuurut Reno, permasalahannya adalah memang kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksinasi itu yang masih sangat kurang. Oleh karena itulah, pemerintah memberikan instruksi untuk memobilisasi TNI dan Polri guna mengerahkan masyarakat dalam menyukseskan vaksinasi itu. Selain itu, masih banyaknya masyarakat yang mudah termakan oleh berita-berita bohong atau hoax tentang dampak negatif vaksinasi bagi penggunanya.
Padahal, katanya, pada tahap pertama pelaksanaannya, vaksinasi justru diberikan kepada pejabat publik, sebagai contoh sekaligus membuktikan bahwa vaksin yang diberikan aman serta tidak ada dampak mengkhawatirkan seperti informasi yang dihembuskan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab
“Artinya, jika vaksin ini memang tidak aman dan membahayakan tentu kami dulu yang akan merasakannya. Buktinya kami yang menerima vaksinasi pada tahap pertama masih tetap hidup dan sehat. Sehingga sangat disayangkan setelah melihat bukti dan contoh nyata, masih saja banyak masyarakat yang masih tidak memiliki kesadaran akan pentingnya melakukan vaksinasi guna membentengi diri dari serangan virus corona atau Covid-19 itu, ” ulas Dandim Reno.
Juga dikatakan Dandim, sesuai dengan instruksi Menteri Dalam Negeri, dimana pemerintah daerah/kepala daerah bersama unsur terbawah yaitu Dandim dan Kapolres serta jajaran, untuk bersama-sama melaksanakan program vaksinasi, juga tengah digalakan program Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro.
“Kita berharap PPKM skala mikro ini bisa terlaksana dengan baik hingga ke tingkat RT, ” pungkasnya.
Di sisi lain, dalam kesempatan yang sama, Kasdim 0309/Solok Mayor Inf Hendra Bagus Arioko mengungkapkan bahwa, secara global Kodim 0309 Solok yang memiliki wilayah personil mancakup Kota Solok, Kabupaten Solok dan Solok Selatan, menerjunkan hampir seluruh kekuatan sumberdaya yang dimiliki Kodim, dan ditambah dengan pasukan penebalan dari Batalyon Infanteri 133/Yudha Sakti.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Solok Kota AKBP Ferry Suwandi, S.IK, Dandim 0309/Solok Letkol n Arm Reno Triambodo S.Sos, M.I.Pol, Wakapolres Solok Kota Kompol Rifai, Kasdim 0309/Solok Mayor Inf Hendra Bagus Arioko, Kasat Intelkam Polres Solok Kota IPTU Jufrinaldi, SH, Perwira Seksi Operasi (Pasiops) Kapten Arm Saparuddin, Plt.Kepala Dinas Kesehatan Kota Solok Ardinal, S.KM, M.KM, PJU serta jajaran anggota Polres Solok Kota dan Kodim 0309/Solok. (Amel)
Updates 
