Sumbar, - Perpisahan dua pejabat eselon II Pemprov Sumbar diadakan di Bukittinggi. Mereka adalah Nasir Ahmad yang sebelumnya menjabat Asisten III Setdaprov Sumbar dan Yosmeri, sebelumnya Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan.
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah yang menghadiri acara tersebut mengungkapkan, bahwa pengalaman, prestasi dan ilmu dalam mengelola organisasi dari pejabat yang telah pensiun perlu menjadi teladan dan pelajaran bagi pejabat yang masih mengabdi.
“Banyak ilmu dan pengalaman yang bisa ditiru dan diterapkan oleh pejabat OPD Sumbar terutama untuk etos kerja dan disiplin, ” kata Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, di Bukittinggi, Sabtu (30/10/2021).
Kepada kedua pejabat yang memasuki masa pensiun, Mahyeldi atas nama Pemprov Sumbar mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas pengabdiannya selama bertugas di Pemprov.
Ia meminta agar tali silaturahim tetap dijaga untuk kebaikan Sumbar.
Mantan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar, Yosmeri mengatakan ia telah mengabdi di Sumbar selama 14 tahun. Banyak suka dan duka yang dirasakan.
Salah satu yang masih berkesan, menurut dia, adalah saat ia membuat angket untuk mengetahui apakah ASN yang di lembaganya masih mendukung dirinya sebagai kepala dinas.
Ia menilai itu penting untuk menjaga soliditas tim agar kinerja tetap terjaga sehingga target kerja terus tercapai setiap tahun. Namun, ia tidak mengungkap hasil dari penyebaran angket tersebut.
Sementara itu mantan Asisten III Setdaprov Sumbar, Nasir Ahmad mengatakan ia telah bersama dengan Gubernur Mahyeldi sejak masih menjabat sebagai Wali Kota.
Banyak pekerjaan yang pernah dicapai, di antaranya pembebasan tanah di Bypass Padang dan menyelesaikan persoalan tenda “ceper” di Pantai Padang. (**)