Sumbar - Menghadapi situasi pesatnya penyebaran informasi Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy menegaskan Pemerintah Daerah (Pemda) memerlukan suatu instrumen digital yang mampu membantu mengawal diseminasi informasi dan komunikasi publik.
Audy Joinaldy, Senin, saat rapat koordinasi dan seminar dengan tema “Sinergitas Pengelolaan Isu Publik Kewilayahan Provinsi Sumatra Barat Melalui Integrated Media Monitoring dan Tata Kelola Smart City” di Pangeran Beach Hotel, Padang menyampaikan perlunya memiliki instrumen digital.
“Pemprov, maupun kabupaten dan kota perlu memiliki instrumen atau infrastruktur digital untuk mengawal tugas pokok dan fungsinya, ” ujar Audy.
Audy menjelaskan, saat ini Provinsi Sumbar sedang menyiapkan program transformasi digital untuk meningkatkan sinergitas provinsi maupun kabupaten kota.
“Melalui pembangunan sebuah super app yang diharapkan mampu menjadi one stop information center, maupun kanal pengaduan masyarakat langsung ke gubernur dan wakil gubernur, ” jelasnya.
“Saat ini pemerintah sedang menyiapkan super app untuk mendukung percepatan transformasi digital di Sumbar, segera akan kita luncurkan, ” lanjutnya.
Audy melanjutkan, hal ini merupakan bagian dari target menuju smart city yang secara spesifik dapat memberikan layanan publik.
“Hal ini bertujuan untuk menjadi daya tarik wisatawan, investor, dan kalangan professional lainnya, ” ujarnya.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Kominfotik Sumbar Jasman menyampaikan pentingnya komitmen pihaknya dalam pengelolaan dan sinergitas informasi publik.
“Komitmen Dinas Kominfotik dalam pengelolaan informasi merupakan isu yang sangat penting, oleh karena itu monitoring media menjadi suatu keniscayaan, ” ucapnya. (*)