Harga Sayur Mayur Masih Fluktuatif, Cabai Rawit Rp20 Ribu per-Kg

    Harga Sayur Mayur Masih Fluktuatif, Cabai Rawit Rp20 Ribu per-Kg

    Agam, - Sejumlah sayur-mayur di Pasar Tradisional di Lubuk Basung, Kabupaten Agam masih mengalami naik turun harga (fluktuatif). Cabai rawit hijau turun menjadi Rp20 ribu per kilogram.

    Informasi tersebut disampaikan Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop UKM Agam, Nelfia Fauzana, SE, M.Si pada Senin (15/3). Dikatakan, berdasarkan pantauan terakhir pihaknya, sejumlah komoditi sayur mengalami penurunan harga.

    Komoditi yang mengalami penurunan harga itu antara lain, tomat turun menjadi Rp10 ribu per kilogram, buncis juga turun menjadi Rp10 ribu per kilogram.

    “Masing-masing komoditi itu turun harga sebesar Rp2 ribu per kilogram, ” sebutnya, Senin (15/3).

    Kemudian, bawang merah juga mengalami penurunan harga sebesar Rp5 ribu per kilogram, bawang putih turun sebesar Rp3 ribu per kilogram.

    “Saat ini bawang merah terpantau di harga Rp25 ribu dari Rp30 ribu per kilogram, bawang putih Rp25 ribu dari Rp28 ribu per kilogram, ” sebutnya lagi.

    Harga komoditi yang mengalami penurunan harga cukup signifikan yaitu cabai rawit hijau, dari Rp40 ribu menjadi Rp20 ribu per kilogram. Sementara cabai merah keriting dijual Rp45 ribu per kilogram atau turun sebesar Rp3 ribu.

    “Sementara harga komoditi lain masih terpantau normal, ” ucapnya.

    Kepala Bidang Holtikultura Dinas Pertanian Agam, Sari Mustika mengatakan pihaknya juga mencatat sejumlah harga komoditi sayur mayur di tingkat petani per Minggu (14/3).

    Berdasarkan pantauan pihaknya, harga bawang merah di tingkat petani berkisar Rp22 ribu per kilogram. Harga bawang putih lokal Rp20 ribu per kilogram, bawang putih import Rp28 ribu per kilogram.

    “Harga cabai merah keriting berkisar Rp40 ribu per kilogram di tingkat petani, cabai rawit hijau pada data terakhir Rp25 ribu per kilogram, ” ujarnya.

    Sementara harga tomat di tingkat petani terpantau di kisaran Rp6 ribu per kilogram, buncis Rp8 ribu per kilogram.

    Zul Abrar

    Zul Abrar

    Artikel Sebelumnya

    Semua Korban yang Hanyut di Lubuk Hitam...

    Artikel Berikutnya

    Sepanjang 2020, BKSDA Agam Catat 10 Konflik...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Puluhan Ribu Masyarakat Padati Kampanye Akbar Welly-Anggit
    Sukseskan Ketahanan Pangan, Babinsa 02/SE Hadiri Penyerahan Benih Ikan Nila
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Kemenangan NC-LM di Depan Mata, Warga Kota Solok Diminta Lawan Intimidasi dan Politik Uang
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami