Agam, - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN) Kabupaten Agam menggelar rapat koordinasi (rakor) Program Pembangunan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) di Aula Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat, Rabu (7/4).
Kepala DPMN Kabupaten Agam, Teddy Martha, S.STP dalam sambutannya menuturkan rakor yang diikuti oleh 67 peserta tersebut guna mengkoordinasikan pemenfaatan Dana Desa untuk pelaksanaan P3MD dengan tenaga pendamping profesional di Kabupaten Agam.
“Sehingga pelaksanaan P3MD tersebut berjalan bersinergi dengan program Pemerintah Kabupaten Agam, serta sesuai dengan regulasi yang ada, ” ujarnya.
Dijelaskannya, rakor itu juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas, efektivitas, dan akuntabilitas pemerintahan nagari dalam pendataan nagari, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pembangunan desa yang difokuskan pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Kemudian, tukasnya, juga meningkatkan prakarsa, kesadaran, dan partisipasi masyarakat nagari dalam pembangunan partisipatif untuk mendukung pencapaian SDGs.
“Selain itu, juga meningkatkan daya guna aset dan potensi sumber daya ekonomi nagari melalui BUMNag bagi kesejahteraan, dan meningkatkan sinergitas program dan kegiatan nagari, kerja sama antar nagari untuk mencapai SDGs, ” jelasnya.
Untuk mencapai maksud dan tujuan rakor tersebut, pihaknya mendatangkan dua narasumber yang bertindak sebagai pemateri. Narasumber pertama dari DPMN Kabupaten Agam, narasumber kedua merupakan tenaga ahli P3MD Kabupaten Agam.
“Yang menjadi pesertanya antara lain tenaga pendamping profesional yaitu tenaga ahli, pendamping desa dan pendamping lokal desa. Semuanya berjumlah 54 orang, dan ditambah 13 orang pejabat eselon III dan IV di lingkungan DPMN Agam, ” sebutnya.
Ditambahkannya, rakor tersebut diselenggarakan dengan pembiayaan dari APBD Kabupaten Agam di DMPN Agam melalui kegiatan pemberdayaan lembaga kemasyarakatan.
“Acara dilaksanakan selama satu hari yang dibuka Wakil Bupati Agam, ” ujarnya.