Agam, - Kelompok Siaga Bencana (KSB) Kabupaten Agam ikuti pelatihan relawan penanggulangan bencana, yang digelar BPBD Provinsi Sumatera Barat, di Axana Hotel Padang, Senin-Rabu (5-7/4).
Sekretaris BPBD Agam, Hardoni, Selasa (6/4) menyebutkan, pelatihan ini diikuti KSB yang aktif dan belum pernah mengikuti pelatihan atau pembekalan.
“Kita di Agam diutus empat orang perwakilan dari empat KSB yang tersebar di Agam, ” ujarnya.
Dikatakannya, pelatihan ini dapat meningkatkan pengetahuan anggota KSB, yang menjadi ujung tombak dalam memberikan pertolongan pertama kepada masyarakat ketika terjadi bencana di nagari masing-masing.
Baca juga:
Kemendagri Bantah Tito Positif Covid-19
|
Menurutnya, pelatihan ini digelar BPBD Sumbar sebanyak lima angkatan. Tiga angkatan untuk KSB yang belum ikuti pelatihan, dan dua angkatan pelatihan lanjutan bagi KSB yang sebelumnya telah mengikuti pelatihan.
“Yang diikuti kali ini merupakan angkatan pertama, jika telah selesai dilanjutkan untuk angkatan kedua, ” sebut Hardoni.
Sementra itu, untuk angkatan ketiga, keempat dan kelima informasinya akan digelar setelah Idul Fitri 1442 hijriah. Masing-masing angkatan BPBD Agam mengutus empat orang perwakilan KSB yang berbeda.
Ia menyebutkan, di Kabupaten Agam KSB sudah ada disetiap nagari, hanya saja secara kepengurusan ada yang aktif dan tidak aktif, bahkan keberadaan KSB di nagari selama ini sangat dirasakan masyarakat dalam memberikan pertolongan ketika terjadi bencana.
“Contohnya saja di Nagari Duo Koto, Kecamatan Tanjung Raya, bencana pohon tumbang yang terjadi akibat angin kencang kemaren ditangani oleh KSB, selain masyarakat kita di BPBD juga terbantu dalam melakukan penanggulangan bencana itu, ” terangnya.