Gubernur Sumbar Mahyeldi Terima Kunjungan Penggiat Petani Organik.

Padang--Dalam rangka meningkatkan dan mempercepat hasil cocok tanam pertanian terhadap  masyarakat Provinsi Sumatera Barat akan mengkonsumsi produk organik dengan NUTRISI ALAMI LAA ROIBA.

Guna meningkatkan perekonomian bagi pelaku usaha UMKM masyarakat, baik bagi petani maupun untuk dikonsumsi oleh kesehatan masyarakat.

Baca juga: Warga Pesisir Selatan Berusia 17 Tahun Diminta Perekaman E-KTP

Hal ini sampaikan Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah saat menerima kunjungan Penggiat Petani Organik Maulana Gatot Apriayanto di ruang palanta Kota Padang, Senin (1/3/2021).

Gubernur Sumbar Mahyeldi mengatakan produk ini akan difungsikan terhadap kesuburan dan penggemburan tanah, sehingga akan mempermudah tumbuh akar dalam berkembang. 

Baca juga: Tony Rosyid: Adu Kuat HRS vs Jokowi, Dua Jenderal Dicopot

"Dan menyerap makanan sehingga membatu kehidupan dalam tanah seperti cacing mikroorganisme, serta dapat memecah lilin tanah, " terang Mahyeldi.

Selanjutnya, ia juga menyebutkan sebelum dikonsumsi dan dilakukan tahap percobaan terhadap produk tersebut, terlebih dahulu akan dilakukan tahap pengujian hasilnya dengan di masukan ke balai benih, melalui pertemuan lapangan. 

Baca juga: Bawaslu Kota Solok Peringkat Satu Lembaga Publik Informatif Se-Sumbar

"Serta berharap Bapak Maulana Gatot bersama rekan-rekanya bersedia meluangkan waktunya beberapa hari di Sumbar, mudah-mudahan niat baik ini bawa keberkahan, " harap Mahyeldi.

Sementara itu, Maulana Gatot juga menjelaskan bahwa Nutrisi Alami Laa Roiba nutrisi yang berbasis pada kandungan vitamin dan menguntungkan yang tak terbatas jumlahnya dan berbagai unsur nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman baik makro dan mikro.

Baca juga: Pemerintah Telah Alokasikan Dana Rp203,9 Triliun untuk Perlindungan Sosial bagi Masyarakat Terdampak Pandemi

"Juga sebagai nutrisi mengerti kebutuhan tanaman yang tumbuh, dan menyesuaikan kebutuhan tanaman dengan cara sistematik, " terang Maulana.

Sehingga dapat mempercepat tumbuhnya hasil tanaman perkebunan. Dan mampu secara cerdas membantu pertumbuhan tanaman mempercepat waktu panen serta meningkatkan hasil panen di segala bentuk jenis tanaman.

Baca juga: Kementarian Tenaga Kerja Luncurkan Satu Data Ketenagakerjaan (SDK)

"Baik pada tanaman padi, jagung, kelapa sawit, kopi, tebu, cabai, jambu, pepaya dan jenis tanaman lainya, bahkan juga bisa di aplikasikan untuk peternakan hewan, seperti ayam bertelur, menghasilkan daging yang giring dan merah tetapi empuk, " terang Maulana.(*)