JAKARTA - Jika terpilih jadi Ketua Umum PB PSTI, Syafrizal Bachtiar diyakini bisa membawa Sepaktakraw makin mendunia. Hal itu sebagaimana yang disampajkan Amrisal Amir pemain sepaktakraw nasional pada era tahun 1977-1987.
Syafrizal Bahtiar yang saat ini menjabat sebagai ketua Pengprov PSTI Sumatra Barat maju sebagai kandidat calon ketua umum PB PSTI diajang Munas yang akan datang.
Seiring akan diselenggarakannya Musyawarah Nasional (Munas) Pengurus Besar Persatuan Sepaktakraw Indonesia (PB PSTI), mulai muncul nama-nama calon yang bersaing menduduki kursi ketua umum.
Salah satunya adalah Ketua Pengprov PSTI Sumatera Barat (Sumbar) Syafrizal Bachtiar. Sosok yang diyakini bisa membawa Sepaktakrow di ajang dunia memiliki rekam jejak yang meyakinkan.
Baca juga:
PB Permata Taluak IV Suku Gelar Turnamen
|
Amrizal Amir, Pemain Sepaktakraw nasional tahun tujuh puluhan hingga delapan puluhan mendukung Syafrizal Bachtiar untuk maju sebagai kandidat ketua umum PB PSTI, karena menurutnya, di kalangan PSTI Sumatra Barat maupun nasional bahkan internasional, sosok Adek (panggilan akrab Syafrizal Bahtiar), tidak diragukan lagi.
“Tanpa bermaksud mendikte, saya juga senang jika Pak Adek ikut meramaikan bursa pemilihan ketua umum, ” kata Amrisal Amir, Kamis 10/12/2020.
Syafrizal Bachtiar, menurut Amrizal Amir, tak hanya dikenal di Sumatera Barat, tapi juga di tingkat nasional dan internasional. Selain sosok pengusaha muda, menurut Amrizal, ia juga pernah menjadi Manajer Tim Takraw Indonesia Sea Games Malaysia 2017.
“Ia juga salah satu pengurus Sepaktakraw Asia (ASTAF), sehingga memiliki kemampuan dan pengalaman yang cukup bagus, untuk memimpin PB-PSTI, selain hampir 15 tahun menjadi Ketua Pengprov Sumbar dan dua periode menjadi salah satu ketua PB PSTI, ia juga menjadi satu satunya utusan Indonesia pada komisi disiplin ISTAF, badan yang menangani Sepaktakraw tingkat dunia, ” Jelas Amrizal Amir.
Berbagai prestasi juga telah diukir oleh Syafrizal, di antaranya dengan terselenggaranya gelaran turnamen sepaktakraw tingkat dunia pada tahun 2016 di Sumatera Barat, lanjut Amrizal.
Selain Amrizal Amir, apresiasi untuk Syafrizal Bahtiar juga datang dari Asry Syam, pelatih timnas Asian Games 2018. Menurut Asry, tak hanya kemampuan dan pengalaman, latar belakang Syafrizal sebagai seorang pengusaha yang cukup sukses di bidang perhotelan, juga menjadikannya punya potensi untuk mengembangkan Sepaktakraw nasional menjadi sebuah industri olahraga.
Pengalaman berbisnis itu, menurut Asry, mampu membuat PB-PSTI membiayai kegiatan Sepaktakraw secara mandiri atau melalui sponsor, dan itu yang diharapkan oleh para pelatih.
“Saya rasa Pak Syaf memang pantas menjadi Ketua Umum PB-PSTI periode mendatang. Ia adalah mantan pemain sepaktakraw tahun 80-an dan manajer kompetisi pada event Asian Games 2018. Ia juga punya kemampuan cukup baik dalam memimpin organisasi sepaktakraw Indonesia, “ lanjut Asry Syam.
Pada kesempatan lain Syafrizal Bahtiar mengatakan kesiapanya untuk memimpin PB PSTI jika memang dipilih oleh peserta Munas.
“Soal siapa yang akan dipilih untuk memimpin PB PSTI empat tahun mendatang tentu kita serahkan kepada para peserta Munas yang merupakan utusan Pengprov se-Indonesia, “ kata Syafrizal.
Tapi kalau ditanya kesiapannya menjadi Ketua Umum PB-PSTI, lanjut Syafrizal, ia menegaskan siap mengabdikan diri pada jenjang yang lebih tinggi.
“Saya ingin mewakafkan diri saya untuk kemajuan Sepaktakraw Indonesia, ” tegas Syafrizal.(").