Hut ke 74 HMI Gelar Sosialisasi Penyalahgunaan Narkoba

Dalam rangka Milad ke 74, HMI( Himpunan Mahasiswa Islam) cabang Bukittinggi menggelar acara sosialisasi pencegahan dan penyalahgunaan narkotika yang bertempat Hotel Sultan Syariah, Jalan Raya Bukittinggi - Payakumbuh Km 3, batas kota Bukittinggi Sumatera Barat, Kamis (5/2).

Acara ini dibuka dengan lagu Indonesia Raya dan Hymne HMI yang dilagukan dengan khidmat dan tertib. Anggota HMI saat ini dikota Bukittinggi lebih dari 1000 anggota, dan hampir setiap tahunnya diadakan perayaan HUT HMI dengan kegiatan yang positif dan bersifat mensupport mahasiswa dan pelajar agar lebih kreatif kearah yang lebih baik.Acara HUT HMI kali ini bertemakan mewujudkan generasi muda Indonesia yang hebat dan sehat tanpa narkotika.

Ketua HMI cabang Bukittinggi Muhamad Irvan menjelaskan, salah satu cara untuk mencegah dan penyalahgunaan narkotika adalah dengan mengadakan sosialisasi kepada mahasiswa maupun pelajar yang ada dikota Bukittinggi. Seperti diketahui bahwa kota Bukittinggi merupakan kota persinggahan yang banyak dilalui oleh orang orang yang melakukan transaksi jual beli, dan biasanya sangat mudah disusupi oleh para pendatang untuk melakukan transaksi narkoba secara tersembunyi.

Lanjut, kata Irvan kita sebagai generasi muda adalah pewaris untuk masa depan Indonesia, kita yang akan merangcang bagaimana Indonesia kedepan nya nanti, maka dari itu kita harus mulai dari sekarang untuk mengadakan acara 2 yang sifatnya positif untuk membantu mensejahterakan masyarakat Indonesia, seperti dalam masa Covid-19, HMI memberikan bantuan sembako, membagi bagikan masker di jalanan dan mengadakan penggalangan dana untuk korban bencana alam terutama yang saat ini terjadi di Sulawesi barat dan Kalimantan. Semoga saja dengan dana yang terkumpul ini bisa menolong saudara saudara kita yang sedang mengalami musibah.

Irvan mengatakan  bahwa perlunya sosialisasi kepada mahasiswa - mahasiswa untuk membenahi kaum muda, dan kita harus bisa melahirkan integritas, kredibilitas dan capabilitas yang jelas dan terarah karena kita akan berbicara untuk 15 tahun kedepan, karena dengan kaum muda seperti kita yang akan menentukan seperti apa, maka dari itu kita lakukan upaya-upayadan sosialisasi dari awal  untuk membenahi kaum muda, khususnya dikota Bukittinggi, pungkasnya.( Linda Sari Yusuf).