Baca juga:
Sakti Wahyu Trenggono Jadi Menteri KKP
|
Melihat kondisi cuaca yang ekstrim diwilayah perairan Sumatera Barat, Kepala BMKG Maritim Teluk Bayur Syafrizal meminta, para nelayan atau masyarakat yang beraktivitas di laut, untuk selalu meningkatkan kewaspadaannya.
"Berdasarkan hasil pantauannya, gelombang tingga masih terjadi hingga 3 hari kedepan, " katanya, Kamis (4/2/2021).
Syafrizal menjelaskan, diperairan barat Sumatera Barat ketinggian gelombang mencapai 1, 25 meter. Sedangkan Utara Siberut ketinggian gelombang mencapai 2, 50 meter. Menurutnya, gelombang tinggi sangat berbahaya bagi para nelayan.
Sementara itu terkait dengan kecepatan angin diperairan barat Sumatra Barat Syafrizal menjelaskan, untuk saat ini kecepatan angin mencapai 30 kilometer per jam.
“Memang tiga hari kedepan, gelombang tinggi masih terpantau 1, 25 meter hingga 2, 50 meter. Ini sangat berbahaya bagi para nelayan. Untuk itu nelayan harus waspada dan cermat menyikapi perubahan cuaca ini, ” ujarnya.
Syafrizal menambahkan, terkait dengan ancaman badai La Nina masih terjadi, kendatipun dampak untuk wilayah Sumatera Barat masih tergolong kecil. (*)