Padang - BPBD Sumbar resmi menjalin kerjasama dengan Persatuan Olahraga Buru Babi (Porbbi) Sumbar dalam hal penanggulangan bencana.
Kerjasama itu ditandai dengan penyerahan profil Porbbi Sumbar yang diserahkan Ketua Verry Mulyadi kepada Kalaksa BPBD Sumbar Erman Rahman.
Pada kesempatan itu, Verry Mulyadi mengatakan organisasi yang ia pimpin saat ini telah menjelma menjadi organisasi yang peduli terhadap kondisi sosial di tengah masyakat.
Jika dulu organisasi hanya fokus membantu petani dalam membasmi hama babi, sekarang Porbbi Sumbar sudah memiliki banyak program unggulan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Salah satunya saat ini ada Program Porbbi Rescue Kebencanaan.
"Jadi Porbbi Sumbar nantinya terlibat aktif dalam kebencanaan. Berkolaborasi dengan BPBD untuk penanggulangan bencana, " ujarnya.
Menyukseskan kerjasama itu, Porbbi Sumbar menyediakan unit kendaraan doble gardan yang bida menempuh dan menjangkau medan-medan tersulit.
"Jadi kita bisa salurkan logistik kebencanaan, dan melakukan evakuasi korban saat bencana, " ujar Verry.
Verry tidak menampik kalau Sumbar merupakan marketnya bencana. Mulai dari ancaman megathrust dan sejumlah patahan lainnya seperti Segemeb Sumani yang berada di Solok. Kondisi itu merupakan ancaman yang tidak tau kapan datangnya, untuk itu Porbbi Sumbar menjalin sinergi dalam penanganan kebencanaan.
"Kerjasama dengan BPBD ini, kita juga akan kirimkan pengurus untuk pelatihan kebencanaan nantinya, " pungkas Verry.
Sementara itu, Kalaksa BPBD Sumbar Erman Rahman mengapresiasi niat baik Porbbi Sumbar yang mau berpartisipasi dalam penanganan bencana.
Apalagi Sumbar merupakan gudangnya bencana, untuk itu sinergi dengan banyak pihak sangat diperlukan.
"BPBD Sumbar menyambut baik kerjasama dengan Porbbi Sumbar ini. Dengan kebersamaan bencana akan mudah ditanggulangi, " ujarnya.
Ia menambahkan, saat ini BPBD Sumbar memiliki sarana dan prasarana penangulangan kebencanaan yang lengkap. Namun dengan sinergi dari Porbbi Sumbar yang menyediakan 2 unit mobil untuk kebencanaan maka akan memudahkan penanganan bencana ke depannya.
Ia menyampaikan terkait cuaca ekstrem hingga Desember ini pihaknya terus mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan meningkatkan siaga bencana.
"Mengingat Sumbar ini sangat rawan bencana, kita mengimbau masyarakat lebih waspada. Terutama di daerah rawan bencana, seperti banjir, banjir bandang, dan longsor, " pungkas Erman Rahman. (**)